23 January 2012

(Photo. http://id.berita.yahoo.com/)

Masih segar dalam ingatan. Kemarin (22/01) pada pukul 11.00 WIB, sebuah mobil Daihatsu Xenia berwarna hitam B 2479 XI, di Jalan MI Ridwan Rais, Tugu Tani, Gambir, Jakarta Pusat, menabrak pejalan kaki, dan terbukti 9 orang tewas.

Hari ini, saya sempat menonton video amatir yang tersebar di YouTube. Dalam video tersebut, terlihat jelas korban-korban tergeletak di jalan bersimbah darah. Ahhh, saya nggak akan mendeskripsikan bagaimana isi video itu. Ngeri. Kasian. Saya nggak tega nontonnya.

Menurut berita yang saya baca siang ini di Tvonenews. Apriyani Susanti (29), ternyata sebelum mengemudikan mobil,  tersangka ikut dalam pesta Narkoba dan menenggak minuman keras. Berikut photo yang memperlihatkan si Apriyani di tengah pesta Narkoba. Photo ini saya dapat dari OkeZone.com

(Photo. http://news.okezone.com/)

KETERLALUAN.

Lebih keterlaluan lagi, ternyata tersangka tidak memiliki SIM A dan tidak memiliki STNK Xenia hitam yang dikemudikannya. (TVoneNews)

Tragis. Miris. Saya kasian. Jam 11 Siang, mereka para pejalan kaki yang sedang santai berjalan, tiba-tiba ditabrak oleh mobil yang melaju dengan kecepatan tinggi (± 70Km/Jam), kemudian menabrak para pejalan kaki, dan menghempaskan tubuh mereka begitu saja ke tanah, dan hilang nyawa.

Mereka, 9 orang pejalan kaki tewas tertabrak.

Siapa yang menyangka di hari Minggu santai dengan cuaca berawan, ternyata ajal datang?

Gemas. Saya nggak habis pikir dengan si Mbak Apriyani itu. Bisa-bisanya dia mengendarai mobil dalam keadaan hilang konsentrasi dan oleng. Pernahkah dia berpikir sedikit aja, kalo perbuatannya itu bisa menghilangkan nyawa oranglain? Menyakiti oranglain? Merugikan oranglain?

Umurnya 29 tahun, dan harusnya dia bisa berpikir lebih waras.

Saya nggak tau lagi harus menulis apa. Saya harap, hukum benar-benar bisa memberikan jera pada orang-orang seperti itu. Jangan hanya dihukum setahun, dua tahun. Tapi dihukum seberat-beratnya. Dia sudah mengkonsumsi obat terlarang, mengemudi tanpa SIM dan STNK ditangan, mengemudia ugal-ugalan dijalan, dan yang paling parah adalah dia telah menghilangkan nyawa orang.

Saya sebal. Saya harap, kali ini hukum berlaku adil. Kalo memang si Apriyani ini berasal dari keluarga kaya, semoga hukum tidak silau jika ada upaya suap.

SEMOGA HUKUM KALI INI TIDAK TUMPUL!!!

Berikut video amatir yang saya tonton siang ini. Bagi kawan-kawan yang nggak kuat lihat kecelakaan dan darah. Saran saya, STOP sampai di sini saja. Terimakasih.



Tagged: ,

3 comments:

  1. ga tega buat liat video amatirnya. kasian dan benar2 ga kuat buat lihat kejadian itu :((
    semoga hukum memberikan keadilan yg benar, yg menabraknya itu tolong diberikan hukuman yang seharusnya. mencelakai orang2 karena akbiat terlarang, sungguh terlalu >_<

    ReplyDelete
  2. hu um, diberikan hukuman yang setimpal atas perbuatan mereka... >;<

    ReplyDelete
  3. jangan cuma hujat Afrianinya, mari hujat juga gembong narkobanya.....

    ReplyDelete

Monggo berkomentar, ditunggu lho.. ^_^