07 June 2011



Pernah mengalami kesulitan untuk tersenyum? Atau kamu merasa senyummu itu amat mahal untuk dipamerkan? Hihi.

Tersenyum bisa jadi sulit untuk orang-orang yang mengalami hal-hal jauh di luar keinginan. Kecewa, sedih, muram, marah, atau kesal suatu hal yang wajar bagi manusia. Karena manusia diberi perasaan oleh sang pencipta.

Namun yang sering kita lupakan adalah, Hidup merupakan sebuah pilihan. Bahkan ketika kita sedang suka pada seseorang, itu juga pilihan antara mau menyukai atau tidak menyukai. Saat kita merasa kecewa atau marah, kita juga mempunyai dua pilihan. Terbawa oleh rasa kecewa/sedih hingga berlarut-larut, kemudian menunjukkannya pada banyak orang, atau tetap tersenyum dan mengikhlaskan apa yang terjadi. Give it back to Allah SWT.

“Mari ikhlas, bersyukur, dan tersenyum” bicara saja memang mudah, seperti saya yang amat mudah menulis kalimat dalam kutip barusan. Namun apa salahnya kalau dicoba. Ketika akun sosial merajalela, lihat saja, update keluhan pun juga merajai wallpage akun sosial. Mungkin termasuk saya yang juga suka mengeluh. Hehe. (semoga sekarang tidak.amin)

Tapi sepertinya lebih baik kalau kita mengambil sisi positif dari setiap kejadian. Meski mungkin kenyataan itu sulit untuk kita terima, pasti ada pelajaran berharga yang bisa diambil dari kerjadian tersebut. Lets think positif and give the sweetest smile to the world!!

Saya punya sedikit cerita tentang tersenyum. Saya sempat mengamati beberapa teman, dan bahkan dulu saya pernah bertanya pada mereka tentang perihal tersenyum. Beberapa teman saya ini bisa dicontoh, agar kita selalu semangat, ber positif thingking, dan smiling.

Pertama adalah Ringgo, mahasiswa ini super duper aktif banyak urusan, tapi dia tetap semangat, tersenyum, bahkan dia juga memberikan semangat pada teman-temannya (termasuk saya). Ringgo pernah mengatakan bahwa hal terkecil yang bisa diberikan kepada orang lain hanya senyuman”. Tersenyum itu hal terkecil yang bisa kita berikan untuk orang lain, gratis, dan efeknya membuat orang yang melihat ikut senang karena senyum kita.

Kedua adalah Oktavianuz, panggilannya Anuz. Dia pernah mengatakan kalau “tersenyum itu menandakan seseorang sedang berbahagia”. Sepakat! Kalau dengan tersenyum saja kita bisa membagi kebahagiaan, so kenapa kita tidak tersenyum.

Oh iya, update status mereka berdua di akun sosial juga tidak pernah berisi keluhan, bersedih, galau, atau kesal. Tapi isinya semangat, kata-kata lucu menghibur, dan efek bagi pembacanya amat positif.

Terakhir Syahril Wijaya. Saya tidak pernah bertanya apapun tentang senyuman pada Aril, panggilannya. Tapi setiap pagi, saya selalu membaca twit nya yang berisi tentang semangat di pagi hari untuk menyambut mentari pagi dan siap menghadapi apapun yang nanti akan terjadi. Membacanya saja bisa membuat saya tersenyum dan bersemangat. Apalagi si pemilik akun. Pasti amat bersemangat!!!

Itu tadi beberapa teman saya yang memiliki kebiasaan positif yang pasti bisa dicontoh. Karena hidup ini hanya sekali, bersemangat pasti lebih baik daripada putus asa, dan tersenyum jauh lebih baik dari pada bermuram durja.


NB: Aril, Ringgo, dan Anuz, saya ijin membawa nama kalian dalam tulisan saya, suwun ^^

Tagged: , ,

10 comments:

  1. tersenyumlah..!!
    karena senyum bisa bikin awet muda..hehe..
    sebuah riset membuktikan kalo otot wajah kita bekerja lebih berat saat kita cemberut, namun ia lebih ringan ketika dipakai tersenyum, apalagi ketawa.. :D

    ReplyDelete
  2. setuju sista..smile is beautiful....

    ReplyDelete
  3. Setuju sista...bahagialah karena bisa tersenyum..teruslah memposting kisah baru ya

    ReplyDelete
  4. @nadia: iyupzzz, mungkin karena itu kali ya kita berdua selalu keliatan kaya anak SMA, hihihihi :P
    thanks for reading dear :)


    @miss motomoto: yupz, smile is very very beautiful, mari terapkan 3S = Senyum, Sapa, Salam :D

    ReplyDelete
  5. wah bisa dibuat judul foto storyku tuh...bagus..aku culik ya 3Snya..

    ReplyDelete
  6. Weitsss, foto story???
    jadi inget dulu mau bikin foto story tentang penyuka gundam...hahaha

    monggo dicuri, aku jangan sampe tau ya :D

    ReplyDelete
  7. wah jadi terharu aku rat, maksh yah rat..heheh
    keep your smile...ayo kumpol"

    ReplyDelete
  8. haha,gayamu terharu..
    yupzz yupzz, sama-sama Nggo :D

    ngumpul-ngumpul, kamu yang traktir ya :D

    ReplyDelete
  9. hohohoho :D :P ^^V

    InsyaAllah ya Nggo :)

    ReplyDelete

Monggo berkomentar, ditunggu lho.. ^_^